Sipaling.id, Makassar, Terpilih memimpin Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Makassar AGH. Abd. Mutthalib Abdullah, MA dan Dr. H. Usman Sofian, MA mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemerintah Kota Makassar H. Andi Bukti Djufrie menyatakan bersyukur atas terpilihnya Sahabat Saya Usman Sofian sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Makassar, beliau seorang tokoh muda NU yang visioner, selama ini telah banyak berkonstribusi dalam memberikan pikiran-pikirannya untuk Kota Makassar, khususnya menyangkut tentang kehidupan keagamaan dan kerukunan di Kota Makassar melalui FKUB. Dan insya Allah kami siap melanjutkan sinergi bersama dalam membangun Kota Makassar, ujar salah satu pamong senior di lingkup Pemerintah Kota Makassar ini.
Demikian halnya dukungan dari para ulama, tokoh-tokoh NU dan pimpinan pondok pesantren. Prof. H. Mansyur Ramly Ketua Dewan Pembina Yayasan UMI Makassar yang sekaligus putra dari salah satu muassis (pendiri) Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan almaghfurllah KH. Muhammad Ramly menyatakan selamat dan sukses dalam mengemban amanah sebagai Pengurus, tentu ini adalah tugas yang tidak mudah. Namun Saya yakin adinda Usman Sofian ini Saya kenal sebagai sosok pekerja keras dan berintegritas, saat masih berstatus mahasiswa UMI dan memimpin lembaga kemahasiswaan memiliki prestasi yang cukup baik, salah satu aktivis yang cemerlang dalam prestasi akademiknya.
Sedangkan Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Makassar dua periode Prof. KH. Abd. Kadir Ahmad menyatakan bahwa tantangan Nahdlatul Ulama ke depan sebagai jam’iyyah diniyah cukup besar, olehnya Saya menitipkan dua hal yaitu kembangkan struktur dan merawat kultur.
Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama Kota Makassar telah menghasilkan kepemimpinan duet Syuriyah AGH. Abd. Mutthalib Abdullah sebagai Rais Syuriyah dan Dr. H. Usman Sofian sebagai Ketua Tanfidziyah Masa Khidmat 2024-2029.
Saat ini Tim Formatur sementara menginventarisir nama-nama calon pengurus untuk mengisi posisi jajaran Mustasyar, Harian Syuriyah, A’wan dan Harian Tanfidziyah. Alhamdulillah respon dan semangat teman-teman dan kader Nahdlatul Ulama untuk masuk struktur cukup besar, kami sangat apresiasi. Sehingga nantinya yang tidak tercover di kepengurusan induk (Pengurus Cabang) kita akan tempatkan di kepengurusan Lembaga Cabang sebagai ujung tombak pergerakan pelaksana program Jam’iyyah, ujar Usman Sofian.
Kepengurusan PCNU Kota Makassar sendiri lima tahun kedepan akan memaksimalkan semua potensi kader dari berbagai latar belakang. Kombinasi Ulama, pembina pesantren, akademisi, teknokrat, pengusaha, aktivis dan termasuk dzurriyah para muassis Nahdlatul Ulama di Sulawesi Selatan akan masuk dalam kepengurusan.